Tangerang Selatan-Persadasatu.Com, Semarak kegiatan Musrenbang 2024 sedang berlangsung di kota Tangerang Selatan. Diantaranya Kecamatan Pamulang menggelar kegiatan Musyawaroh Perencanaan dan Pengembangan (Musrenbang) tahun anggaran 2024 di aula kantor kelurahan Pamulang Timur, Selasa 16 Januari 2024.

Musrenbang sendiri adalah forum antarpelaku dalam rangka menyusun rencana pembangunan nasional dan rencana pembangunan daerah yang bekerjasama dengan warga dan pemangku kepentingan lainnya.

Dimulai pukul 10.00 wib pagi ini, acara dihadiri ±60 peserta yang terdiri dari Camat Pamulang H.Mukroni, M.Si, Lurah Pamulang Timur Ade Heri S, M.M, Kabid Pramuka Dispora TangseL Ilham Suyatno, Bapelitbangda TangseL Mesya, Para OPD Ketua RT/RW, Ketua BKM, Kader PKK & Puskesmas, dan tokoh masyarakat wilayah Pamulang Timur. Dalam sambutannya, H.Mukroni menyampaikan banyak hal mengenai program kerjanya, “Alhamdulillaah pada program bedah rumah, berdasarkan catatan saya dari tahun 2019-2024 ini sudah mencapai 48 penerima manfaat yang menerima bantuan bedah rumah. Dengan nilai biaya nya satu rumah itu sebesar Rp.70.000.000,- (70juta). Jadi jangan berpikiran bahwa acara Musrenbang ini terkesan tidak ada hasilnya.” tegasnya.

“Pemerintah kota Tangerang Selatan sendiri di tahun 2023 sudah membedah rumah sebanyak 500 unit. Dan di tahun 2024 ini akan direncanakan bedah rumah sejumlah 600 unit..” tambahnya. Kelurahan Pamulang Timur juga sudah menerima manfaat dari program bedah rumah tersebut sejumlah 10 unit.

Sebagai penyelenggara dihadapan awak media, Lurah Pamulang Timur, Ade Herry Sutiawan, MM mengapresiasi kegiatan tersebut dan berharap adanya komunikasi serta koordinasi yang utuh antar perangkat birokrasi dengan masyarakat. “Kami terus berkolaborasi bersama RT/RW untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat..” ungkap nya.

“Sampai tadi malam sejumlah 155 usulan yang masuk kepada kami dengan pagu anggaran 26 miliar 87 juta, akan tetapi anggaran yang diterima hanya 2 milyar 349 juta, artinya dari anggaran yang dibutuhkan, kami harus memangkas sebesar 23 miliar 738 juta..” tambah nya.

(Red.AmaL)