Memperdalam Sukses dan Harapan: Sorotan dari Penutupan Megah MTQ XV Kota Tangsel
TANGERANG SELATAN – PERSADASATU.COM – Malam yang penuh semangat dan haru terlihat di lapangan bola Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan pada Kamis (28/2/2024) saat penutupan megah Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) XV. Para narasumber dan tamu undangan terhormat berkumpul untuk merayakan prestasi dan semangat kebersamaan yang terpancar dari ajang suci ini.
“Tanpa kerja keras dan pengorbanan dari semua pihak, acara ini tidak akan sukses,” ujar Wali Kota Tangerang Selatan, H Benyamin Davnie, sambil menyampaikan apresiasi tinggi kepada semua yang terlibat dalam penyelenggaraan acara ini. Dialognya menggambarkan betapa pentingnya kolaborasi dan dedikasi dalam mencapai kesuksesan seperti ini.
Tema MTQ ke XV, “Bersama Al-Qur’an Kita Wujudkan Kebersamaan dan Persaudaraan untuk Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa”, menjadi pusat perhatian dalam dialog Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ), Bambang Noertjahjo. “Ini tidak hanya tentang pencarian qori dan hafidz terbaik, tetapi juga tentang memperkokoh tali persaudaraan dan persatuan kita,” katanya, memperdalam pemahaman atas esensi acara ini.
Sementara itu, Ketua MUI Kota Tangerang Selatan, KH. Muhammad Saidih, menyampaikan doa-doa untuk kesuksesan dan keberkahan acara ini, menunjukkan bahwa aspek spiritual juga turut menjadi fokus dalam MTQ ini.
Bertekad untuk menjadi contoh bagi generasi Islam di seluruh negeri, Wali Kota Benyamin Davnie memberikan ucapan selamat kepada para peserta dan kafilah yang telah menunjukkan kecintaan mereka pada Al-Quran. Dialognya mencerminkan harapannya agar keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi pembelajaran, penghafalan, dan pemahaman Al-Quran yang lebih mendalam.
“Prestasi ini bukanlah hasil instan, melainkan produk dari kerja keras, ketekunan dalam ibadah, dan doa,” tambah Benyamin, menegaskan pentingnya kesabaran dan ketekunan dalam meraih sukses.
Pada kesempatan yang sama, Bambang Noertjahjo mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut serta dalam menyukseskan acara ini, menyoroti kontribusi panitia dan dukungan masyarakat Kota Tangsel. Dialognya mencerminkan rasa syukur atas dukungan yang diberikan serta harapannya akan kebersamaan yang menguatkan.
Sebelum penutupan MTQ tingkat Kota Tangsel, perlombaan dilakukan di tingkat Kecamatan, menunjukkan skala yang lebih luas dari partisipasi masyarakat dalam ajang ini. “Kesuksesan acara ini tak terlepas dari kerja keras para hakim dan panitia, serta dukungan masyarakat Tangsel,” ungkap Bambang, memperjelas peran dan kontribusi setiap elemen dalam kesuksesan MTQ ini.
Dengan harapan yang besar, para juara MTQ XV akan mewakili Kota Tangsel di tingkat Provinsi Serang dan diharapkan berlanjut hingga tingkat nasional ke-30 di Provinsi Kalimantan Timur. “Besar harapan kami, peserta dari Kota Tangsel menjadi juara umum, amin,” ujar Bambang, mencerminkan aspirasi untuk keberlanjutan prestasi yang telah diraih.
Dengan setiap dialog dan ucapan yang terlontar, penutupan MTQ XV Kota Tangsel tidak hanya menjadi perayaan atas pencapaian, tetapi juga momentum untuk merenungkan arti kebersamaan, dedikasi, dan harapan yang terpancar dari setiap ayat Al-Qur’an yang dibacakan dalam ajang mulia ini.
(Indi)